Jika kita bebas dari rasa bersalah, dan dosa tidak lagi memerintah dan berkuasa dalam hidup kita. Apaguna informasi ini bagi kita? Bagaimana ini dapat membantu kita ketika kita sedang bergumul dengan beberapa dosa yang terus menerus dan sering kali melihat
Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu, dan jalanmu bukanlah jalan-Ku, demikianlah firman TUHAN. Seperti tingginya langit dari bumi, demikianlah tingginya jalan-Ku dari jalanmu dan rancangan-Ku dari rancanganmu. (Yesaya 55:8-9) Kita biasanya tidak menyukai proses yang panjang, kita selalu ingin mendapatkan yang baik-baik cepat
Bukankah telah Kuperintahkan kepadamu: kuatkan dan teguhkanlah hatimu? Janganlah kecut dan tawar hati, sebab TUHAN, Allahmu, menyertai engkau, ke manapun engkau pergi." (Yosua 1:9). Dalam kehidupan ini, banyak sekali kita menjupai orang-orang yang bertumbuh besar dan gagah tapi tidak pernah mengalami
Kita harus membuat keputusan dalam setiap kehidupan kita, demikian dengan persahabatan, pernikahan, pekerjaan, sekolah, mengurus anak, keluarga, liburan, harta benda, dan masih banyak yang harus kita putuskan. Dari setiap keputusan kita, dianyataranya sangat sulit untuk kita putuskan dan membutuhkan waktu
Terhadap orang yang setia Engkau berlaku setia, terhadap orang yang tidak bercela Engkau berlaku tidak bercela. Mazmur 18:26 Setiap talente yang dipercayakan Tuhan kepada kita harus dipertanggung jawabkan, Seperti tiga orang hamba yang dipercayakan harta oleh tuannya dalam Perumpamaan tentang talenta
Jika kita ingin mematikan dosa didalam diri kita, kita harus sepenuhnya sadar bahwa dosa akan berusaha memadamkan kesadaran kita akan kesalahhannya. Dengan demikian kita harus tertuju kepada perbaikan pemahaman kita dengan suatu pemahaman yang benar tentang kesalahan dosa dalam akal
"Sebab Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun aku dalam kandungan ibuku. Aku bersyukur kepada-Mu oleh karena kejadianku dahsyat dan ajaib; ajaib apa yang Kaubuat, dan jiwaku benar-benar menyadarinya." Mazmur 139:13-14 Tuhan membentuk kita sedemikian rupa. "Engkaulah yang membentuk buah pinggangku, menenun
Setiap pelanggaran kita memiliki kuasa yang mengikat. Yesus mengatakan, “Setiap orang yang berbuat dosa adalah hamba dosa (Yoh 8:34). Lebih mudah untuk melihat diri kita sendiri dari pada melihat orang lain. Sebagai contohnya, sudah menjadi rahasia umum bahwa jika seseorang
Sesudah saya memikirkan tentang dosa, khususnya dosa orang percaya, dengan cara demikian dan menyimpulkan bahwa dosa saya lebih buruk, mulailah saya berbicara kepada diri saya sendiri bahwa seharusnya saya merenungkan kenyataan dengan benar. Saya mulai membandikan dosa saya dengan dosa-dosa