Fokus Pada Kelebihan
Dan Allah memberikan kepada Salomo hikmat dan pengertian yang amat besar, serta akal yang luas seperti dataran pasir di tepi laut, sehingga hikmat Salomo melebihi hikmat segala bani Timur dan melebihi segala hikmat orang Mesir. Ia lebih bijaksana dari pada semua orang, dari pada Etan, orang Ezrahi itu, dan dari pada Heman, Kalkol dan Darda, anak-anak Mahol; sebab itu ia mendapat nama di antara segala bangsa sekelilingnya. Ia menggubah tiga ribu amsal, dan nyanyiannya ada seribu lima. Ia bersajak tentang pohon-pohonan, dari pohon aras yang di gunung Libanon sampai kepada hisop yang tumbuh pada dinding batu; ia berbicara juga tentang hewan dan tentang burung-burung dan tentang binatang melata dan tentang ikan-ikan. Maka datanglah orang dari segala bangsa mendengarkan hikmat Salomo, dan ia menerima upeti dari semua raja-raja di bumi, yang telah mendengar tentang hikmatnya itu. (1 Raja-raja 4:29-34).
Setiap kita punya kelebihan yang Tuhan sudah berikan, itu dinamakan kasih karunia Tuhan. Berfokus pada kelebihan membuat kita jadi berkembang, sebaliknya jika kita berfokus kepada kekurangan yang kita miliki tentu tidak akan mengalami keberhasilan. Kasih karunia Tuhan di dalam diri setiap orang percaya dan kelebihannya akan memberikan kepadanya kesempatan untuk mencapai keberhasilan dalam kehidupannya.
Fokus kepada kelebihan yang Tuhan berikan akan membuat kita manusia yang produktif, karena menyukai apa yang kita kerjakan. Karena kita produktif, maka kita akan banyak memberkati orang lain. Orang-orang akan melihat kebesaran Tuhan di dalam diri kita, orang dapat melihat hal ini bukan semata-mata karena perbuatan kita, tetapi oleh karena kasih karuni Allah yang ada pada kita. Dan pasti kita akan menjadi berkat dimana pun kita berada.
*image by : https://duniatraining.com/wp-content/uploads/2013/08/Sukses-4-Cara.jpg