Instagram

Hal Buruk Untuk Kemuliaan-Nya

Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu. (1 Tesalonika 5:18)

Seringkali ada hal-hal di dalam kehidupan kita yang tidak berjalan sesuai dengan kemauan kita, dan respon natural kita di saat-saat seperti itu adalah kekecewaan. Ketika kita menaruh pengharapan yang tinggi dalam sebuah hubungan, tapi hubungan itu putus dengan tiba-tiba. Ketika kita mencoba kembali  tes kehamilan itu, tapi lagi-lagi garis kedua yang kita nanti-nantikan ternyata tidak tiba. Ketika kita berharap untuk mendapatkan sebuah deal yang penting, tapi ternyata kita gagal mendapatkannya. Ketika Anda berdoa untuk seseorang supaya ia berubah, tapi orang itu sama sekali tidak menunjukkan perubahan apa pun.

Merasakan hal kekecewaan adalah hal yang wajar. Tapi jangan biarkan kekecewaan Anda menjatuhkan dan menenggelamkan kehidupan Anda. Sebaliknya, jadikanlah kekecewaan tersebut sebuah batu pijakan yang akan membawa Anda mendekat kepada Yesus. Kita semua memiliki mimpi-mimpi yang ingin kita capai di dalam hidup kita. Tapi jika mimpi-mimpi tersebut hanyalah ambisi pribadi kita dan tidak pernah kita bawa ke kaki Tuhan, maka mimpi-mimpi tersebut tidak akan membawa kita menuju visi dan tujuan yang lebih tinggi. Rencana-rencana kita, bahkan yang terbaik sekalipun, sama sekali tidak bisa dibandingkan dengan rencana Allah yang luar biasa bagi hidup kita. Kita harus meletakkan beban hidup kita dan beristirahat di dalam Tuhan yang memegang kendali penuh atas hidup kita, dan yang Firman-Nya atas hidup kita tidak akan pernah gagal. Tuhan tidak pernah lalai atau terlambat menempati janji-Nya. Amin.

 

*image by : http://gkicoyudan.org/wp-content/uploads/2015/02/Dimuliakan-dalam-Kemuliaan-Kristus.jpg

Share! jika renungan ini memberkatimu.