Instagram

Kehidupan Yang Tersembunyi

Sebab kamu telah mati dan hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah. (Kolose 3:3)

Roh Allah bersaksi dan menegaskan keamanan hidup yang sederhana tetapi penuh kuasa yang “tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah”. Paulus terus mengatakan hal ini dalam surat-suratnya di dalam Perjanjian Baru. Kita berbicara seolah-olah menjalani kehidupan kudus itu adalah hal yang paling tidak pasti dan tidak aman. Namun, sebenarnya ini adalah hal yang paling mungkin untuk hidup yang paling aman, karena kehidupan semacam itu memiliki Allah yang Mahakuasa. Hal yang paling berbahaya dan tidak pasti adalah mencoba hidup tanpa Allah. Bagi orang yang telah lahir baru, lebih mudah untuk hidup dalam hubungan yang benar dengan Allah daripada menjalani kehidupan yang salah, asalkan kita memperhatikan peringatan-peringatan Allah dan “hidup di dalam terang” (1 Yoh 1:7).

Ketika kita berpikir untuk dibebaskan dari dosa, menjadi “penuh dengan Roh Kudus” (Efesus 5:18), dan “hidup di dalam terang”, kita menggambarkan puncak sebuah gunung yang besar. Kita melihatnya sebagai hal yang baik dan luar biasa, namun kita berkata, “Oh, saya tidak pernah dapat hidup jauh tinggi di sana!” Namun, ketika kita sampai di sana melalui karunia Allah, kita menemukan bahwa itu sama sekali bukan suatu puncak gunung, melainkan suatu dataran dengan banyak ruang untuk hidup dan bertumbuh. “Kau berikan tempat lapang untuk langkahku, dan kakiku tidak goyah” (Mazmur 18:37).

Ketika kita benar-benar melihat Yesus, kita menantang untuk meragukan-Nya. Jika kita melihat Dia ketika Dia berkata, “Janganlah gelisah dan gentar hatimu” (Yohanes 14:27), sangat tidak mungkin untuk ragu ketika Dia ada di sana. Setiap kali kita dalam kontak pribadi dengan Yesus, kata-kata-Nya nyata bagi kita. “Damai sejahtera-Ku Kuberikan kepadamu…” (Yoh. 14:27) – Kedamaian yang membawa rasa percaya yang tidak terbantahkan dan menyelubunyi kita dengan sempurna, dari ujung kepala sampai ujung kaki kita. “…hidupmu tersembunyi bersama dengan Kristus di dalam Allah,” dan damai Yesus Kristus yang tidak dapat diganggu telah menyatu dengan kita. Amin.

 

*image by : https://www.google.com/search?q=hidup+dalam+Kristus&client=firefox-b-ab&source=lnms&tbm=isch&sa=X&ved=0ahUKEwjMiLfIu5zYAhWKqI8KHValBAMQ_AUICigB&biw=1440&bih=788#imgdii=SC8X5Z5JwiACoM:&imgrc=JnMxCgJh_iPqOM:

Share! jika renungan ini memberkatimu.