Instagram

Kehormatan Dan Kewajiban Rohani

Aku berhutang baik kepada orang Yunani, maupun kepada orang bukan Yunani, baik kepada orang terpelajar, maupun kepada orang tidak terpelajar. (Roma 1:14)

Paulus menyadari bahwa ia memiliki hutang yang sangat besar kepada Yesus Kristus dan dia menghabiskan masa hidupnya untuk mengungkapkan hal itu. Ilham terbesar dalam hidup Paulus adalah pandangannya tentang Yesus Kristus sebagai pemiutang rohaninya. Apakah kita merasakan hutang yang sama kepada Kristus Yesus mengenai setiap jiwa yang belum diselamatkan? Sebagai orang percaya kepada Yesus, kehormatan dan kewajiban rohani hidup kita ialah melunasi hutang kita kepada Yesus dengan membawa jiwa-jiwa yang terhilang kepada-Nya.

Setiap bagian terkecil dari hidup kita yang berharga itu merupakan hutang kita kepada penebusan Yesus Kristus. Apakah kita sedang melakukan sesuatu yang menyanggupkan Dia menyatakan penebusan-Nya dalam hidup orang lain? Kita hanya akan sanggup bebuat ini pada saat Roh Allah menyadarkan kita.

Kita bukan pribadi yang unggul diantara manusia – kita seorang budak belian Yesus Kristus. Paulus berkata, “…kamu bukan milik kamu sendiri… kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar…” (1 Kor. 6:19-20). Paulus menjual dirinya kepada Yesus dan dia berkata, “Aku berutang kepada setiap orang di muka bumi karena Injil Yesus; aku merdeka agar aku boleh menjadi seorang budak belian mutlak dari Dia.”

Itulah sifat khas dari kehidupan seorang Kristen setelah diangkat kehormatan dan kewajiban rohani ini menjadi nyata. Berhentilah berdoa untuk diri Anda sendiri dan jalanilah hidup Anda demi orang lain sebagai budak belian Yesus Kristus. Itulah makna sebenarnya dari keberadaan sebagai roti yang dipecahkan dan anggur yang dicurahkan dalam kehidupan nyata kekristenan kita ini. Amin.

 

*iamge by : https://www.jawaban.com/read/article/id/2018/05/26%2008:30:00/58/180525171321/kenapa_kita_harus_membuat_pilihan_mengenai_tuhaninilah_jawabannya

Share! jika renungan ini memberkatimu.