Instagram

Kelengkapan Hidup

“…Aku akan memberi kelegaan kepadamu.” (Matius 11:28)

Bila sesuatu mulai menghancurkan hidup Anda, berpalinglah kepada Yesus, mohonlah kepada-Nya untuk memulihkan kembali kelegaan Anda. Jangan biarkan apa pun yang menyebabkan kegelisahan tetap tinggal dalam hidup Anda. Bayangkanlah setiap hal dalam hidup Anda yang menyebabkan kehancuran sebagai sesuatu yang harus diperangi, bukan sebagai sesuatu yang harus Anda biarkan. Mohonlah kepada Tuhan untuk menempatkan kesadaran akan Dia di dalam diri Anda, maka kesadaran diri Anda akan lenyap. Lalu Dia akan menjadi segala-galanya bagi Anda. Waspadalah agar jangan membiarkan kesadaran diri Anda terus berlanjut, karena lambat tetapi pasti kesadaran diri itu akan membuat Anda mengasihani diri. Jangan biarkan diri Anda berkata, “Mereka baru saja salah paham terhadapku, dan untuk itu mereka harus minta maaf kepadaku; aku yakin aku harus meluruskan hal ini dengan mereka.” Belajarlah untuk mengabaikan orang lain mengenai hal ini. Mohonlah kepada Tuhan untuk memberi Anda kesadaran akan Kristus, maka Dia akan menetapkan Anda sampai kelengkapan Anda menjadi mutlak di dalam Dia.

Hidup yang lengkap ialah hidup seorang anak kecil. Bila saya sadar sepenuhnya akan kesadaran -Kristus saya, maka ada sesuatu yang tidak beres. Orang sakitlah yang sesungguhnya tahu akan arti kesehatan. Seorang anak Allah tidak sadar akan kehendak Allah karena dia adalah kehendak Allah. Bila kita telah menyimpang sedikit saja dari kehendak Allah, kita mulai bertanya, “Tuhan, apakah kehendak-Mu?” Seorang anak Allah tidak pernah berdoa untuk dibuat sadar tentang fakta bahwa Allah menjawab doa, karena dia merasa demikian pasti dan lega bahwa Allah selalu menjawab doa.

Jika kita berusaha mengalahkan kesadaran diri-sendiri kita melalui penalaran kita sendiri, kita hanya semakin memperkuat kesadaran diri kita. Yesus berkata, “Marilah kepada-Ku… Aku akan memberi kelegaan kepadamu,” artinya, kesadaran Kristus akan menggantikan kesadaran diri-sendiri. Di mana pun Yesus datang, Dia akan memberikan kelegaan. Amin.

Share! jika renungan ini memberkatimu.