Instagram

June 2020

‘Tetapi, jikalau kamu bebas dari ganjaran, yang harus diderita setiap orang, maka kamu bukanlah anak, tetapi anak-anak gampang. ’ (Ibrani 12: 8) Kata kerja Ibrani untuk pengujian berasal dari kata yang berarti 'melihat dengan tajam, melihat, memilih'. Singkirkan anggapan bahwa Tuhan

Yotam menjadi kuat, karena ia mengarahkan hidupnya kepada TUHAN, Allahnya. (2 Tawarikh 27:6) Bagi Tuhan orang yang kuat tidak dilihat dari kekuatan ototnya, kepandaian otaknya atau kelebihan-kelebihan yang kita miliki. Tuhan lebih tertarik kepada hati kita daripada penampilan kita. Seringkali kita

"Tetapi Zakheus berdiri dan berkata kepada Tuhan: "Tuhan, setengah dari milikku akan kuberikan kepada orang miskin dan sekiranya ada sesuatu yang kuperas dari seseorang akan kukembalikan empat kali lipat." (Lukas 19: 8) Zakheus menjadi kaya dengan mengambil lebih banyak pajak dari

 ‘Janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, jauhkanlah kakimu dari kejahatan.’ (Amsal 4:27) Banyak dari kita gagal, bukan karena kita tidak berbakat, tekad, atau bersemangat, tetapi karena kita 'dialihkan'. Tuhan memberi tahu nabi Habakuk, ‘Tulislah penglihatan itu dan jelaskan di atas

"Dan inilah keberanian percaya kita kepada-Nya, yaitu bahwa Ia mengabulkan doa kita, jikalau kita meminta sesuatu kepada-Nya menurut kehendak-Nya." (1 Yohanes 5:14) Terkadang kita berdoa 'Hanya'. Kami berkata, 'Tuhan, kami hanya meminta Anda untuk melindungi kami, atau menyediakan bagi kami

Jangan berdukacita seperti orang-orang lain yang tidak mempunyai pengharapan..  (1 Tesalonika 4:13 ) Bisakah Anda mengidentifikasi dengan kesedihan yang diuraikan dalam ayat ini? Orang-orang percaya di Tesalonika sangat ingin kembalinya Tuhan, dan Paulus ingin mereka mengerti bahwa jika ada orang percaya

Ia menyembuhkan orang-orang yang patah hati dan membalut luka-luka mereka. . . . Bernyanyilah bagi TUHAN dengan nyanyian syukur, bermazmurlah bagi Allah kita dengan kecapi!. (Mazmur 147: 3, 7) Ketika anak-anak kecil kita menggores lutut atau siku, mereka menangis karena perban —

‘Ia…tidak kuatir dalam tahun kering, dan yang tidak berhenti menghasilkan buah.' (Yer. 17:8) Ibu dari 8 orang anak, pulang ke rumahnya pada suatu siang dan menyadari bahwa rumahnya sepi tidak seperti biasanya. Dia melihat ke ruang tamu dan 5 buah hatinya