Hati yang Terukir
Janganlah kiranya kasih dan setia meninggalkan engkau! Kalungkanlah itu pada lehermu, tuliskanlah itu pada loh hatimu. _Amsal 3:3
Saya ingat mendengar seorang pembicara Kristen populer bertanya kepada pendengarnya apakah hidup mereka akan terlihat berbeda jika mereka memiliki tato “Kristen” di dahi mereka. Demikian pula, bagaimana jika Anda memiliki syal di leher Anda yang bertuliskan “Cinta” dan “Kesetiaan”? Atau T-shirt dengan kata-kata itu di atasnya? Apakah itu akan mengubah cara hidup Anda?
Kitab Suci tidak segan-segan mendesak kita untuk tetap fokus pada perintah Allah. Musa mengajar orang Israel, “Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu . . . jiwa dan . . . kekuatan. Perintah-perintah ini. . . harus ada di hatimu. . . . Ikat mereka sebagai simbol di tangan Anda dan ikat di dahi Anda. Tulislah itu pada kusen pintu rumahmu dan pada pintu gerbangmu” (Ulangan 6:5-9).
Manusia sangat pelupa, dan Roh mengetahui seberapa sering kita lalai untuk memfokuskan hati dan pikiran kita pada Tuhan. Kita sering mencari hikmat dunia sebelum kita mencari hikmat Allah.
Galatia 5 mencantumkan kasih dan kesetiaan dengan buah Roh, yang memanggil kita untuk hidup seperti Yesus. Yesus selalu menunjukkan sifat-sifat ini. Saat kita mengukir kasih dan kesetiaan di hati kita, kita akan tumbuh lebih terbuka untuk dipimpin oleh Roh sebelum dipimpin oleh hal lain.
Apa yang dapat membantu Anda hari ini sebagai simbol atau pengingat akan kasih dan kesetiaan Allah?
