Instagram

Identitas Yang Baru Dalam Kristus

Sebab kamu semua adalah anak-anak Allah karena iman di dalam Yesus Kristus. (Galatia 3:26)
Sangat penting bagi kita untuk tahu identitas diri kita dalam Kristus Yesus. Setelah kita diadopsi oleh Allah, kita telah sah menjadi anak-anak-Nya. Itu berarti secara langsung kita memiliki identitas yang baru. Kita tidak lagi pribadi yang lama tetapi telah menjadi pribadi yang baru.
Pengertian tentang siapa diri kita dapat mempengaruhi sikap kita dalam menghadapi segala sesuatu. Kita tidak perlu mengejar kekayaan, posisi, reputasi dan kesenangan dunia karena sebagai anak Alla, kemuliaan, kekayaan dan kasih Allah kepada kita tidak akan pernah berubah. Fokus kita haruslah mengejar apa yang menyenangkan hati Bapa. Bahkan sebelum mengejar atau melakukan apapun, kita harus menyesuaikan apa yang menyenangkan hati Bapa.
Jangan pernah mengorbankan identitas kita sebagai anak Allah untuk mengejar kekayaan dunia yang fana atau melakukan hal-hal yang tidak menyenangkan hati Bapa. Siapa kita sekarang ini mencerminkan siapa Bapa kita. “Sekarang kita tahu siapa Dia dan kita tahu siapa kita: Bapa dan Anak”. Amin.
Dan jika kita adalah anak, maka kita juga adalah ahli waris, maksudnya orang-orang yang berhak menerima janji-janji Allah, yang akan menerimanya bersama-sama dengan Kristus, yaitu jika kita menderita bersama-sama dengan Dia, supaya kita juga dipermuliakan bersama-sama dengan Dia. (Roma 8:17)
*image by : http://estartadesign.wixsite.com/home/single-post/2016/09/30/Identitas-kita-dalam-Kristus

Share! jika renungan ini memberkatimu.