Mengenali Suara Tuhan

“…Berbicaralah, TUHAN, sebab hamba-Mu ini mendengar…”
_[1 Samuel 3:9]
Sebagai seorang anak laki-laki yang bekerja di bait suci, Samuel tidak mengenali suara Tuhan ketika Dia berbicara kepadanya. Tetapi kemudian sebagai seorang nabi, telinganya adalah pintu gerbang untuk Tuhan berbicara kepada seluruh bangsa. Belajar mengenali suara Tuhan bukanlah keterampilan yang diperoleh dalam semalam karena Dia berbicara kepada kita pada waktu yang berbeda, dengan cara yang berbeda, dan dalam suasana yang berbeda.
Mengenali suara Tuhan, berarti:
- Menyerukan kedewasaan rohani. Yesus berkata, ‘domba-domba itu mengikuti dia, karena mereka mengenal suaranya.’ (Yohanes 10:4). Perhatikan, katanya domba-domba-Nya, bukan domba-domba-Nya, yang mengenal suara-Nya. Domba bayi mengikuti domba dewasa sampai indera mereka terlatih. Itu berarti ada anugerah bagi yang belum dewasa. Jadi, jika telinga rohani Anda belum berkembang, Tuhan akan bekerja dengan Anda sampai ada perkembangan.
- Tidak dibatasi oleh pengalaman sebelumnya. Ketika Tuhan berbicara kepada Musa, sebuah gunung berguncang, sedangkan Dia berbicara kepada Elia dengan suara yang tenang dan kecil. Jangan membatasi Tuhan, dan jangan mencoba mencari tahu tentang Dia. Dia dapat berbicara kepada Anda melalui Alkitab, melalui mereka yang memenuhi syarat untuk mengajarkan Firman-Nya, melalui sebuah lagu, melalui situasi yang menyakitkan, dan melalui pikiran dan keinginan Anda ketika Anda tunduk kepada-Nya. Kuncinya adalah untuk tetap dekat dengan Tuhan dan menjaga sinyal Anda tetap terhubung.
- Ketaatan mendengar Firman Allah dan bertindak sewajarnya. Daud berkata, “aku suka melakukan kehendak-Mu, ya Allahku; Taurat-Mu ada dalam dadaku.” (Mazmur 40:9). Ketika datang untuk mengenali suara Tuhan, apakah tanggapan Anda, ‘Ketika saya melakukannya’? ‘Jika saya bisa memasukkan Anda ke dalam’? ‘Saya akan berpikir tentang hal ini’? Baca ini: ‘Kalau mereka mendengar dan takluk, maka mereka hidup mujur sampai akhir hari-hari mereka dan senang sampai akhir tahun-tahun mereka. Tetapi, jikalau mereka tidak mendengar, maka mereka akan mati oleh lembing, dan binasa dalam kebebalan. (Ayub 36:11-12).
0 Comments