Karena iman, maka Nuh — dengan petunjuk Allah tentang sesuatu yang belum kelihatan — dengan taat mempersiapkan bahtera untuk menyelamatkan keluarganya; dan karena iman itu ia menghukum dunia, dan ia ditentukan untuk menerima kebenaran, sesuai dengan imannya. [Ibrani 11: 7]

Peringatan bisa menghindarkan kita dari banyak kesedihan. Misalnya, lampu peringatan di dasbor mobil Anda dapat mengingatkan Anda bahwa mesin Anda akan terlalu panas atau level oli Anda rendah. Memperhatikan peringatan dapat menyelamatkan Anda dari banyak masalah jika Anda bertindak cepat. Tetapi jika Anda tidak mempercayai peringatan itu, Anda mungkin akan membiarkan semuanya berjalan sampai terlambat.

Nuh mendapat peringatan tentang banjir yang akan datang. Tuhan melihat bahwa kejahatan manusia telah menjadi begitu besar sehingga yang dilakukan orang hanyalah kejahatan. Banjir akan membawa dunia kembali ke masa awal. Dosa telah merusak ciptaan Tuhan yang baik (Kejadian 1:31). Kecuali ada cara untuk melarikan diri yang disediakan, kematian karena tenggelam akan menjadi akibat yang tidak terhindarkan. “Bangunlah bahtera,” kata Tuhan. Nuh memercayai peringatan Tuhan dan melakukan apa yang diperintahkan. Begitulah cara dia dan keluarganya diselamatkan.

Tidak diragukan peringatan Tuhan, tetapi tetangga Nuh banyak tertawa saat dia membangun bahtera. Banjir yang begitu besar hingga menutupi semua lahan kering di sekitarnya? Tidak pernah! Mustahil! Keyakinan Nuh dan pembangunan bahtera mungkin tampak konyol.

Tapi banjir datang. Dan di dalam bahtera Nuh dan keluarganya diselamatkan. Semua yang lain tersesat. Alkitab berkata bahwa lain kali Tuhan akan membersihkan dunia dari dosa dan orang berdosa, itu adalah dengan api (Wahyu 8). Iman kepada Putra Allah, Yesus, akan menjadi satu-satunya “bahtera” yang dengannya orang bisa diselamatkan. Pastikan Anda ikut!

Share! jika renungan ini memberkatimu.