Jalan orang bodoh lurus dalam anggapannya sendiri, tetapi siapa mendengarkan nasihat, ia bijak. — Amsal 12:15 Sebagai anak-anak, kita belajar untuk meminta bantuan jika ada sesuatu yang tidak kita yakini. Kami mengangkat tangan di kelas; kami mengajukan pertanyaan kepada orang dewasa
“Apabila TUHAN, Allahmu, memberkati engkau, seperti yang dijanjikan-Nya kepadamu, " (Ulangan 15: 6) Kadang-kadang hidup membuat Anda sedih sehingga Anda menyerah untuk berharap dan percaya bahwa segala sesuatu yang baik akan terjadi untuk Anda. Jika Anda berada di situ hari ini, bacalah
‘Ajarlah kami menghitung hari-hari kami sedemikian, hingga kami beroleh hati yang bijaksana.’ (Mazmur 90:12) Dalam sebuah esai surat kabar tahun 1985, Anne Wells menulis: Kakak iparku membuka biro dengan kakak perempuanku dan mengeluarkan paket yang dibungkus tisu. Itu adalah slip buatan
"Memang kami tidak berani menggolongkan diri kepada atau membandingkan diri dengan orang-orang tertentu yang memujikan diri sendiri. Mereka mengukur dirinya dengan ukuran mereka sendiri dan membandingkan dirinya dengan diri mereka sendiri. Alangkah bodohnya mereka!." (2 Korintus 10:12) Yesus berkata: “Ada dua orang
‘Maka mulailah Filipus berbicara dan bertolak dari nas itu ia memberitakan Injil Yesus kepadanya. ' (Kisah Para Rasul 8:35) Dalam Kisah Para Rasul pasal delapan kita membaca kisah tentang seorang pemimpin kelas atas yang dimenangkan bagi Kristus. Pria ini memegang posisi
‘Mengapa kamu memanggil saya,“ Tuhan, Tuhan, ”dan jangan melakukan apa yang saya katakan?’ Lukas 6:46 NIV Yesus menceritakan sebuah kisah tentang dua pria yang membangun sebuah rumah. Orang bijak membangun rumahnya di atas batu karang; yang bodoh membangun di atas pasir.
“Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, demi nama Tuhan kita Yesus Kristus, supaya kamu seia sekata dan jangan ada perpecahan di antara kamu, tetapi sebaliknya supaya kamu erat bersatu dan sehati sepikir." (1 Korintus 1:10 ) Ada legenda tentang puyuh yang hidup
"Jalan orang bodoh lurus dalam anggapannya sendiri, tetapi siapa mendengarkan nasihat, ia bijak." Amsal 12:15 Saat Anda tidak tahu apa yang tidak Anda ketahui, Anda rentan membuat kesalahan. Anda mungkin tahu banyak, tetapi Anda tidak tahu semua yang perlu diketahui. Jadi,