Instagram

Hidup baru Tag

Siapa mengindahkan didikan, menuju jalan kehidupan, tetapi siapa mengabaikan teguran, tersesat. — Amsal 10:17 Dalam Lukas 19 kita membaca tentang seorang pria bernama Zakheus yang adalah seorang pemungut cukai yang kaya. Dalam masyarakat Yahudi pada masa itu, pemungut cukai dipandang rendah

Maka Allah melihat segala yang dijadikan-Nya itu, sungguh amat baik. — Kejadian 1:31 Pembaca yang cermat telah memperhatikan bahwa ciptaan Tuhan dalam Kejadian 1 terlihat seperti sebuah kuil. Kuil adalah tempat di mana langit dan bumi bertemu. Jadi dalam Kejadian 2-3,

Aku menulis kepada kamu, hai anak-anak, sebab dosamu telah diampuni oleh karena nama-Nya. _1 Yohanes 2:12 Yohanes berkata, “Aku menulis kepada kamu, hai anak-anak, sebab dosamu telah diampuni oleh karena nama-Nya.” (ay. 12 NIV). Ketika Kita dilahirkan kembali, satu-satunya hal yang

Ia yang duduk di atas takhta itu berkata: "Lihatlah, Aku menjadikan segala sesuatu baru!" Dan firman-Nya: "Tuliskanlah, karena segala perkataan ini adalah tepat dan benar." _Wahyu 21:5 Dikatakan bahwa Titanic tenggelam karena paku keling yang murah dan perencanaan yang buruk. Dihadapkan

Terpujilah Allah dan Bapa Tuhan kita Yesus Kristus, yang karena rahmat-Nya yang besar telah melahirkan kita kembali oleh kebangkitan Yesus Kristus dari antara orang mati, kepada suatu hidup yang penuh pengharapan. – [1 Petrus 1: 3] Bunda Teresa adalah seorang pekerja

“…aku melupakan apa yang telah di belakangku dan mengarahkan diri kepada apa yang di hadapanku, dan berlari-lari kepada tujuan untuk memperoleh hadiah, yaitu panggilan sorgawi dari Allah dalam Kristus Yesus.” [ Filipi 3: 13-14] Dalam salah satu bukunya, Max Lucado bercerita

Kamu akan Kuberikan hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat. Roh-Ku akan Kuberikan diam di dalam batinmu dan Aku akan membuat kamu

Sebab aku telah mati oleh hukum Taurat untuk hukum Taurat, supaya aku hidup untuk Allah. Aku telah disalibkan dengan Kristus. (Galatia 2:19) Untuk menjadi sama dengan Yesus Kristus, seseorang bukan hanya harus bersedia melepaskan dosa, melainkan juga menyerahkan seluruh pandangan hidupnya