Instagram

Kehidupan Yang Diberkati

Yesus Kristus telah membuat ini, supaya di dalam Dia berkat Abraham sampai kepada bangsa-bangsa lain, sehingga oleh iman kita menerima Roh yang telah dijanjikan itu. (Galatia 3:14)

Melalui keselamatan di dalam Yesus Kristus, kita telah dipisahkan untuk memiliki kehidupan yang diberkati. Bayangkan jika Anda adalah anak dari presiden dari negara yang terkuat di dunia. Sebagai anak dari nomor satu di negara tersebut, Anda akan memiliki akses terhadap otoritas, sumber daya, dan hak-hak istimewa yang tidak terbatas. Tim pengawal yang terlatih juga akan memastikan keamanan Anda ke mana pun Anda pergi. Apakah Anda tahu bahwa ketika kita menerima Kristus, kita juga telah dipanggil dan diangkat untuk menjadi anak-anak Tuhan sendiri?

Sekarang bayangkan Anda adalah anak dari pencipta seluruh  alam semesta ini. Segala sesuatu ada di dalam kontrol, otoritas dan perkenanan Bapa kita. Kita akan memiliki akses yang tidak terbatas terhadap sumber daya Bapa kita, dan perlindungan-Nya atas kita tidak akan pernah berhenti. Tidak perlu apa pun situasi saat ini, kita telah di panggil untuk menjadi anak-anak Yesus Kristus, sebuah panggilan yang akan terus berlaku sampai kekekalan.

Mungkin kita sedang mengalami masalah di dalam kita, kita merasa kita tidak memiliki banyak sumber daya di dalam bisnis kita, atau kita memiliki pengetahuan yang sangat terbatas untuk mengatasi masalah kita. Atau bahkan kita mungkin merasa kita sudah kehabisan kasih untuk kita bagikan kepada keluarga kita. Tapi ada satu kebenaran yang harus kita mengerti, bahwa sebagai anak-anak dari Bapa kita di surga, kita memiliki akses langsung kepada Bapa kita dan sumber daya-Nya yang tidak terbatas. Marilah kita deklarasikan janji-janji-Nya di dalam hidup kita setiap hari karena berkat-berkat yang telah diberikan kepada Abraham telah diberikan kepada kita juga.

Semua orang, yang dipimpin Roh Allah, adalah anak Allah. Sebab kamu tidak menerima roh perbudakan yang membuat kamu menjadi takut lagi, tetapi kamu telah menerima Roh yang menjadikan kamu anak Allah. Oleh Roh itu kita berseru: “ya Abba, ya Bapa!” Roh itu bersaksi bersama-sama dengan roh kita, bahwa kita adalah anak-anak Allah. (Roma 8:14-16)

 

*image by : https://www.gkridc.com/keluarga-yang-diberkati/

Share! jika renungan ini memberkatimu.